Karakterisasi Indeks Kristalinitas Vulkanisat Kompon Karet Alam Terisi Silika Tanpa Penambahan Oleamida Serta Penambahan Oleamida

Indeks kristalinitas merupakan bilangan yang menyatakan tingkat kristalinitas suatu bahan. Semakin tinggi indeks kristalinitas suatu bahan menandakan semakin banyak rantai hidrokarbon lurus pada bahan tersebut (Segal, et al., 1959). Analisa indeks kristalinitas menggunakan alat X-Ray Diffractor (XRD). Hasil Analisa X-Ray Diffraction kompon karet alam dengan variasi A (0,0 bsk oleamida), variasi B (2,0 bsk oleamida) dan variasi C (6,0 bsk oleamida) terisi silika dapat dilihat pada gambar berikut. Gambar Hasil Analisa X-Ray Diffraction Kompon Karet Alam Terisi Silika tanpa Penambahan Oleamida (A) serta Penambahan Oleamida Sebanyak 2,0 bsk (B) dan 6,0 bsk (C). Menurut Segal (1959), indeks kristalinitas dapat dihitung dengan membandingan intensitas senyawa kristalin dengan senyawa amorf suatu bahan. Intensitas kristalin (I002) bahan dapat dilihat dari puncak tertinggi grafik hasil pengujian XRD, sedangkan untuk gugus amorf dilihat pada 2θ = 18°. Dari Gambar terlihat bahwa untuk kompon...